Mulyadadi, 2025 – Pemerintah Desa Mulyadadi, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dengan agenda pembahasan program ketahanan pangan Tahun Anggaran 2025, bertempat di Balai Desa Mulyadadi. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa beserta perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perwakilan BUMDesa Sumber Rejeki, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, dan kelompok tani.

Musdesus ini menjadi wadah penting bagi pemerintah desa dan masyarakat untuk merumuskan program strategis dalam memperkuat sektor pangan di tingkat lokal. Dalam pembahasan tersebut, turut dipresentasikan peran BUMDesa Sumber Rejeki Mulyadadi sebagai pelaksana kegiatan ketahanan pangan yang akan memanfaatkan potensi desa untuk meningkatkan ketersediaan dan keberlanjutan pangan masyarakat.

Kepala Desa Mulyadadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa ketahanan pangan merupakan salah satu prioritas pembangunan desa tahun 2025. “Kami berkomitmen untuk memanfaatkan Dana Desa secara tepat sasaran, agar mampu mendukung program ketahanan pangan yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Program ketahanan pangan ini mencakup beberapa kegiatan strategis, seperti penguatan kapasitas kelompok tani, pengelolaan lahan produktif, peningkatan produksi pertanian, serta diversifikasi sumber pangan lokal. Dengan sinergi antara pemerintah desa, BUMDes, dan masyarakat, diharapkan Desa Mulyadadi mampu mewujudkan kemandirian pangan secara berkelanjutan.

Selain membahas program, Musdesus ini juga menjadi sarana transparansi dan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan desa. Semua peserta aktif memberikan masukan agar kegiatan ketahanan pangan tahun 2025 dapat berjalan efektif dan sesuai kebutuhan warga.

Melalui kegiatan ini, Desa Mulyadadi menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mewujudkan desa yang mandiri, tangguh, dan sejahtera melalui penguatan ketahanan pangan.